Selamat datang di Sidowayah RT 01/06 Ngreco, Weru, Sukoharjo

handphone-tablet
Breaking News
recent

Gladi Praktek Bahasa Jawa di Rumah Bapak Iskandar


Hari Sabtu, 19 Maret 2016, bakda shalat Isya, dilaksanakan pelatihan atur bahasa Jawa di rumah Bapak H. Iskandar, Sidowayah RT 01/07. Adapun pelatihan di bulan ini yang sedianya tiap malam ke-15, sempat tertunda karena bersamaan acara lain. (acara apa? yang pengen tau sms/wa/bbm aja ke admin)

Malam ini, hadir sekitar 20 orang termasuk para mahasiswa KKN Univet Bantara Sukoharjo. Acara malam ini latihan praktek atur basa. Pambiwara oleh Bapak Wakhid Syamsudin, atur pasrah oleh Bapak Edi Prasetyo, atur panampi Bapak Giyanto, atur pambagya raharja oleh Bapak Purwanto, dan ular-ular oleh Bapak Rohadi.



Setelah selesai praktek, ada beberapa masukan dari Pak Sukiran, ketua RW 06:
  1. Titik dan koma masih belum benar-benar pas, jadi terasa kurang enak.
  2. Mas Purwanto sudah bisa praktek pambagya raharja tanpa teks, tapi ada beberapa masukan, pertama, gunakan catatan poin-poin agar tidak ada yang terlewat. Kedua, jangan dibiasakan dengan kata 'sugeng rawuh' tapi ganti 'wilujeng rawuh', karena 'sugeng' artinya 'hidup' sedangkan yang dibutuhkan kata 'selamat'.
  3. Jangan pernah bosan mengikuti pelatihan bahasa Jawa ini.
Masukan Pak Bayan Ismail:
  1. Ada kemajuan lumayan, terima kasih.
  2. Mas Edi, perhatikan tata bahasa, untuk diri sendiri jangan memakai kata 'kundur'.
  3. Menerima atau panampi dari kadang besan, gunakan catatan, tulis apa yang dibawa besan untuk disebutkan.
  4. Pak Giyanto menerima panampi tapi tidak nampi dengan 'wasalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh', padahal atur pasrah tadi mengucap salam taklim 'assalamualaikum'.
  5. Pambagya raharja harus menambahi jika atur panampi ada yang terlewat.



Tanggapan Bapak Mariyanto, sesepuh Karang Taruna:
  1. Saya bangga adanya pelatihan ini agar ada penerus.
  2. Bahasa 'manjataken' puji syukur, diganti dengan 'ngonjukaken' atau 'ngaturaken'.
  3. Sebelum berbicara lebih lanjut, gunakan mukadimah berbahasa Arab, usahakan menggunakannya.
  4. Seringlah mendengarkan atur-atur ketika ada tarub, belajarlah dari itu.
  5. Saya usul, diadakan gladen dengan setting seperti tarub dan petugasnya yang senior untuk disimak dan dipelajari para peserta.



Selanjutnya, dari KKN menyampaikan atur pamitan karena bulan depan sudah tidak bisa menghadiri pelatihan bahasa Jawa karena sudah harus selesai program KKN-nya.
Wakhid Syamsudin

Wakhid Syamsudin

No comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.