Lebaran di Syawal 1436 H ini di Sidowayah dimeriahkan dengan pemutaran film Joko Cowati. Film ini adalah hasil kreatifitas remaja Sidowayah, dan merupakan film keempat yang sudah dibuat.
Tepatnya malam Minggu, malam ketiga Syawal (18 Juli 2015), setelah shalat Isya, Team Kreatif Remaja Sidowayah menggelar pemutaran film dengan konsep nonton bareng layar tancap di halaman rumah Bapak Mulyono - Ibu Hartini. Acara berlangsung meriah sekali. Warga berbondong datang menyaksikan film yang lama dinanti-nanti ini. "Kami 3 tahun vakum tanpa film indie, akhirnya lahirlah Joko Cowati," kata Pak Aris Wibowo, ketua panitia pemutaran film.
Film Joko Cowati berkisah tentang Setia Taruna yang harus kehilangan kedua orangtuanya, Ki Demang Poncowati dan Nyi Demang Poncowati, yang dibunuh oleh Mister Van Goo, atasan Kompeni yang sudah menguasai beberapa kademangan di sekitar Poncowati.
Cara halus dicoba oleh Kompeni dengan membujuk Ki Demang Poncowati agar mau bekerja sama dengan Kompeni ditolak mentah-mentah, itulah alasan Mister Van Goo merasa perlu menyingkirkan Ki Demang.
Kisah mengalir sampai Setia Taruna berguru pada Kyai Arisbawa, yang kemudian menurunkan Ajian Getar Pratala, yang dikemudian hari digunakan Setia Taruna untuk melawan penjajahan Kompeni.
Perjuangan Setia Taruna tidak mudah, apalagi ia harus dihadapkan dengan kakak seperguruannya sendiri, Bagus Permana, yang menjadi antek Kompeni. Pihak Kompeni juga diperkuat oleh seorang pendekar sakti yang menggunakan topeng setan.
Film ini berdurasi nyaris 2 jam. Dan waktu sepanjang itu, ternyata mampu disajikan tontonan yang sanggup membuat sebagian besar warga tetap duduk di depan layar, meski sebagian pulang dengan berbagai alasannya.
Film ini dibuat dan ditayangkan dengan dana dari para sponsor atau donatur yang berasal dari perantau maupun mukimin Sidowayah, yang peduli dengan kreatifitas para remaja di kampung.
"Kami ucapkan terima kasih sebesarnya untuk para donatur," kata Pak Aris sangat bersyukur.
Secara keseluruhan, acara berlangsung super meriah.
Film ini juga tersedia dalam kepingan VCD (berisi 2 keping Side A dan Side B) yang bisa dibeli seharga Rp25.000,-
Untuk versi Youtube, semoga bisa lekas diupload oleh panitia.
No comments:
Post a Comment