Selamat datang di Sidowayah RT 01/06 Ngreco, Weru, Sukoharjo

handphone-tablet
Breaking News
recent

Pengajian Rutin di Rumah Pak Ahmadi Keni


Kamis malam, 18 September 2014, giliran pengajian rutin di rumah Pak Ahmadi - Ibu Keni. Cuaca cerah dan sedikit dingin.

Pak Diyono membuka pengajian sekaligus menjadi pembawa acara sebagaimana biasanya. Beliau juga menukil sebuah ayat dalam Alquran, An Nahl 78, bahwa kita lahir tidak tahu apa-apa dengan diberi pendengaran, penglihatan dan hati agar kita bersyukur.

Selanjutnya, pembacaan ayat suci bersama dipimpin Pak RT, kali ini menginjak surat Al Kahfi (18) ayat 23-31. Satu ruku' yang semoga menjadikan barakah pertemuan malam ini.

Usai tilawah, taushiah inti disampaikan Ustad Yuli Fajar. Beliau memulai dengan pemanjatan kesyukuran meski dilanda kegersangan lama tak turun hujan. Tapi patut sangat bersyukur karena berada jauh dari Gunung Slamet yang sedang meletus.

"Marilah sering-sering kita membersihkan hati. Hati ibarat kaca, ketika jernih akan ada juga debu yang menempel. Debu sedikit demi sedikit, akhirnya setelah berhari-hari atau berminggu bahkan berbulan-bulan pasti kaca jadi kotor sekali. Begitu juga hati kita, banyak debu berupa rasa iri, dengki ataupun dosa-dosa yang kita anggap kecil, lama-lama akan membuat hati kita sangat kotor, dan kalau tidak sering kita bersihkan, maka kotoran tersebut bisa membandel dan tidak mudah membersihkannya," kata Ustad Yuli.

Beliau mengajak membersihkan hati dengan senantiasa dzikrullah. Beristighfar, menangisi dosa dan memohon ampun kepada Allah Ta'ala.
Wakhid Syamsudin

Wakhid Syamsudin

2 comments:

Powered by Blogger.